Pbm Wanted
Dimulai pada hari ini (16/05), Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon dihelat di Hotel Sheraton Mustika, Yogyakarta. Rencananya, acara ini akan dilangsungkan secara dua hari yaitu pada tanggal 16 - 17 Mei 2012. Konferensi ini dihadiri pembicara kunci dari Microsoft Corporation, Redmond, USA.
Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon ini selain berfungsi untuk mendalami teknik pemograman aplikasi yang digunakan dalam Windows 8, namun peserta juga diajarkan teknik-teknik pengembangan aplikasi Metro di Windows 8 dan pembuatan aplikasi.
Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon ini selain berfungsi untuk mendalami teknik pemograman aplikasi yang digunakan dalam Windows 8, namun peserta juga diajarkan teknik-teknik pengembangan aplikasi Metro di Windows 8 dan pembuatan aplikasi.
Press Release
Microsoft Corporation Berikan Pelatihan Kepada 1.000 Pengembang
Yogyakarta – Sebanyak 1.000 pengembang aplikasi dari kalangan akademisi, praktisi IT start up, freelancer, mahasiswa, dan developer mengikuti Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon untuk mendalami teknik pemograman aplikasi di atas platform terbaru di Windows 8. Pelatihan dengan jumlah peserta terbanyak yang akan tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) berlangsung 24 jam nonstop di Hotel Sheraton Mustika, Yogyakarta pada 16-17 Mei 2012. Konferensi ini dihadiri pembicara kunci dari Microsoft Corporation, Redmond, USA.
“Konferensi ini adalah suatu kesempatan yang sangat bagus dan langka bagi pengembang aplikasi Indonesia,” kata Farid Zulkarnain, EVP Business Development Navcore Nextology selaku mitra Microsoft Indonesia dan mewakili penyelenggara konferensi. Hal ini tidak lepas dari kehadiran Walid Abu-Habda (Corporate Vice President, Developer and Platform Group, Microsoft Corporation), Said Zahedani, PhD (General Manager, Developer and Platform Group, Microsoft Asia Pacific), Herman Widjaja (Senior Software Test Lead Microsoft Corporation), serta Andreas Diantoro (President Director Microsoft Indonesia) sebagai keynote speaker.
Kesediaan para pembicara kunci tersebut berbicara dalam konferensi ini adalah peluang bagus untuk menajamkan wawasan para developer Indonesia dalam mengembangkan aplikasi Windows 8 berstandard global. Pasar aplikasi Windows 8 sangat besar dan terbuka lebar baik domestic maupun global, sayang sekali jika tidak dimanfaatkan secara maksimal. katanya.
Menurut Farid, konferensi untuk meningkatkan kemampuan para pengembang Indonesia dalam membangun aplikasi ini untuk menyambut kehadiran Windows 8, operating system terbaru yang akan diluncurkan Microsoft. Raksasa perangkat lunak dari Amerika Serikat ini baru meluncurkan Windows 8 Consumer Preview atau versi BETA pada 29 Februari 2012. Versi non komersial ini langsung diunduh oleh 1 juta orang dalam waktu 24 jam sejak peluncurannya. “Platform dalam Windows 8 sangat membantu developer membangun aplikasi maupun game,” katanya.
Ditto Narapratama, Software Architec Navcore Nextology mengatakan sesuai tujuan konferensi, peserta pelatihan harus memenuhi syarat kompetensi sebagai pengembang aplikasi seperti kemampuan pemrograman HTML/CSS dan JavaScript atau NET (C#, VB.NET, C++) dan XAML. Kompetensi lain yang dibutuhkan adalah UI Design dan Multimedia dengan Microsoft Expression Designer atau Tool lain. Peserta wajib memiliki ide atau skenario aplikasi Metro Style (Tablet/Slate) dan memiliki komitmen menyelesaikan aplikasi selama pelaksanaan Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon. “Mereka yang hadir bisa terdiri dari Project Manager, UI/UX Designer maupun App Analyst,” katanya.
Dalam Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon ini, peserta tidak sekadar diajarkan teknik-teknik pengembangan aplikasi Metro di Windows 8, tapi juga membuat aplikasi secara sendiri-sendiri maupun berkelompok untuk dikompetisikan. “Peserta kami dorong menghasilkan Metro Style App terbaik,” katanya. Aplikasi hasil rancangan peserta diharapkan bisa menembus pasar sehingga memiliki nilai ekonomis bagi pembuatnya.
Menurut Ditto, aplikasi Metro Style di Windows 8 yang ditujukan untuk pengguna device berbasis sentuh seperti slate dan tablet sangat membantu pengembang dalam membuat aplikasi maupun game. Dengan dukungan fitur-fitur terbaru dalam Windows 8, tidak diperlukan kemampuan yang sangat tinggi untuk menghasilkan aplikasi yang berkualitas. “Jadi Windows 8 sangat cocok juga untuk pengembang pemula sekalipun,” katanya.
Yogyakarta – Sebanyak 1.000 pengembang aplikasi dari kalangan akademisi, praktisi IT start up, freelancer, mahasiswa, dan developer mengikuti Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon untuk mendalami teknik pemograman aplikasi di atas platform terbaru di Windows 8. Pelatihan dengan jumlah peserta terbanyak yang akan tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) berlangsung 24 jam nonstop di Hotel Sheraton Mustika, Yogyakarta pada 16-17 Mei 2012. Konferensi ini dihadiri pembicara kunci dari Microsoft Corporation, Redmond, USA.
“Konferensi ini adalah suatu kesempatan yang sangat bagus dan langka bagi pengembang aplikasi Indonesia,” kata Farid Zulkarnain, EVP Business Development Navcore Nextology selaku mitra Microsoft Indonesia dan mewakili penyelenggara konferensi. Hal ini tidak lepas dari kehadiran Walid Abu-Habda (Corporate Vice President, Developer and Platform Group, Microsoft Corporation), Said Zahedani, PhD (General Manager, Developer and Platform Group, Microsoft Asia Pacific), Herman Widjaja (Senior Software Test Lead Microsoft Corporation), serta Andreas Diantoro (President Director Microsoft Indonesia) sebagai keynote speaker.
Kesediaan para pembicara kunci tersebut berbicara dalam konferensi ini adalah peluang bagus untuk menajamkan wawasan para developer Indonesia dalam mengembangkan aplikasi Windows 8 berstandard global. Pasar aplikasi Windows 8 sangat besar dan terbuka lebar baik domestic maupun global, sayang sekali jika tidak dimanfaatkan secara maksimal. katanya.
Menurut Farid, konferensi untuk meningkatkan kemampuan para pengembang Indonesia dalam membangun aplikasi ini untuk menyambut kehadiran Windows 8, operating system terbaru yang akan diluncurkan Microsoft. Raksasa perangkat lunak dari Amerika Serikat ini baru meluncurkan Windows 8 Consumer Preview atau versi BETA pada 29 Februari 2012. Versi non komersial ini langsung diunduh oleh 1 juta orang dalam waktu 24 jam sejak peluncurannya. “Platform dalam Windows 8 sangat membantu developer membangun aplikasi maupun game,” katanya.
Ditto Narapratama, Software Architec Navcore Nextology mengatakan sesuai tujuan konferensi, peserta pelatihan harus memenuhi syarat kompetensi sebagai pengembang aplikasi seperti kemampuan pemrograman HTML/CSS dan JavaScript atau NET (C#, VB.NET, C++) dan XAML. Kompetensi lain yang dibutuhkan adalah UI Design dan Multimedia dengan Microsoft Expression Designer atau Tool lain. Peserta wajib memiliki ide atau skenario aplikasi Metro Style (Tablet/Slate) dan memiliki komitmen menyelesaikan aplikasi selama pelaksanaan Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon. “Mereka yang hadir bisa terdiri dari Project Manager, UI/UX Designer maupun App Analyst,” katanya.
Dalam Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon ini, peserta tidak sekadar diajarkan teknik-teknik pengembangan aplikasi Metro di Windows 8, tapi juga membuat aplikasi secara sendiri-sendiri maupun berkelompok untuk dikompetisikan. “Peserta kami dorong menghasilkan Metro Style App terbaik,” katanya. Aplikasi hasil rancangan peserta diharapkan bisa menembus pasar sehingga memiliki nilai ekonomis bagi pembuatnya.
Menurut Ditto, aplikasi Metro Style di Windows 8 yang ditujukan untuk pengguna device berbasis sentuh seperti slate dan tablet sangat membantu pengembang dalam membuat aplikasi maupun game. Dengan dukungan fitur-fitur terbaru dalam Windows 8, tidak diperlukan kemampuan yang sangat tinggi untuk menghasilkan aplikasi yang berkualitas. “Jadi Windows 8 sangat cocok juga untuk pengembang pemula sekalipun,” katanya.
Posted in: Teknologi
0 komentar:
Posting Komentar