Puisi Cinta

KECEWA

Aku menunggumu semalam
Di bawah langit kelam
Diantara dingin dan kesunyian
Aku sendirian
Aku terus menunggu….
Hingga lelah menyapaku
Kantuk menyergapku
Aku masih menunggumu….
Namun sampai waktu terus berganti
Saat keramaian beranjak pergi
Kau tak perduli..
Ku merindu, menangis menahan lara hati
Kesal benci juga rindu
Bercampur memenuhi ruang dadaku
Berat terasa di otakku
Menahan kecewa tak bisa bersamamu


Kenangan

Telah lama kita..
Saling mengenalnya..
Saling memahami..
Saling mengasihi..

Saling berbagi cerita..
Berbagi rasa..
Dan berbagi canda..
Namun kau jatuhkan hatimu padanya..
Tak taukah kau..
Bahwa aku lah yang lebih perduli kau..
Dan lebih mengasihimu..
Juga memperhatikanmu..
Akan ku coba terima semua..
Pergilah kasih, raih semua keinginanmu..
Tuk berada di sisi dia..
Raihlah impianmu..
Aku kan biarkan rasa ini..
Berada dalam hatiku..
Kan ku obati sakit ini sendiri..
Tanpa kau disisiku..




Kekuatan Cinta
Cinta adalah kelembutan
Buatku buatmu juga kalian
Cinta adalah kekuatan
Cinta juga kelemahan
Tak akan pernah jemu
Hati selalu di penuhi rasa rindu
Rindu Tuhanku
Rindu keluargaku
Rindu Kekasihku
Rindu sahabatku
Yang keras di lembutkan
Yang rapuh di tegarkan
Yang suram di indahkan
Yang berbeda di samakan
Andai cinta lahir dari hatimu
Jika cinta berpegang pada imanmu
Pabila cinta tulus dari sanubarimu
Semua akan terasa indah
Walau derita menyapa hidupmu
Cintailah cinta dengan kasih dari hatimu

Posted in: Puisi